Dokter asal Italia, Sergio Canavero, mengklaim bisa melakukan
transplantasi kepala. Ini memang mirip dengan kisah-kisah fiksi ilmiah.
Namun Canavero tak sedang berkelakar. Keterangan itu rencananya akan dia
paparkan dalam konferensi American Academy of Neorological and
Ortopaedic Surgeon di Maryland bulan Juni mendatang. Dikutip Dream dari inquisitr.com, Jumat 6 Maret
2015, dokter dari Turin Advanced Neuromodulation Group Italia itu
berharap bisa meningkatkan kehidupan para penderita kanker atau
kelumpuhan dengan melakukan transplantasi kepala. Dia percaya operasi
itu akan berlangsung dengan sukses dalam waktu dua tahun mendatang.
“Saya pikir, saat ini kita berada pada titik bahwa aspek teknik operasi ini semua bisa dilakukan,” kata Canavero. “Jika masyarakat tidak ingin ini, saya tidak akan melakukannya. Tapi
jika masyarakat tidak menginginkan ini, di Amerika Serikat atau Eropa,
itu bukan berarti ini tidak akan dilakukan di tempat lainnya. Saya
mencoba melakukan ini dengan cara yang benar, namun sebelum pergi ke
bulan, Anda ingin meyakinkan orang lain untuk mengikuti Anda,” tambah
dia.
Klaim Canavero ini memicu perdebatan di kalangan ilmuwan. Menurut
asisten profesor klinik neurosurgery di Weill Cornell Medical College,
Dr Ezriel Kornel, prosedur ini sejatinya merupakan transplantasi tubuh,
bukan transplantasi kepala. Dan sementara konsep ini, kata Kornel,
“secara teknis dalam wilayah kemungkinan,” tidak diketahui pasti
seberapa sehat seorang pasien setelah melakukan proses transplantasi
ini. Menurut Kornel, sebelum transplantasi seperti ini dicoba, peneliti
perlu menunjukkan apakah sumsum tulang belakang bisa tumbuh bersama pada
manusia. Tantangan lain transplantasi kepala adalah bagaimana membuat
pita suara bisa bekerja setelah operasi, memastikan trakea dan esofagus
berfungsi dengan benar, dan bagaimana menghubungkan saraf kontrol
pernapasan.
“Ini bukan sesuatu yang akan pernah digunakan dalam kondisi umum. Ini
harus digunakan pada seseorang yang memiliki beberapa kegagalan
multisistem -gagal jantung, gagal hati, gagal ginjal- dan bukan
transplantasi semua organ, ini transplantasi tubuh,” kata Kornel. Meski demikian, kata Kornel, gagasan memindahkan kepala dari tubuh
seseorang ke tubuh orang lain pasti menarik. “Tapi itu tidak terjadi
dalam waktu dekat,” ujar Kornel.
Sumber: dream.co.id
Friday, 20 March 2015
Dokter Ini Klaim Bisa Memindah Kepala Manusia
Eko Sutrisno | Friday, 20 March 2015
Related Posts
Rachmawati Soekarnoputri Meninggal DuniaRachmawati Soekarnoputri meninggal dunia, Sabtu (3/7) sekira pukul 06.45 Wib. Ia menghembuskan napas terakhir di RSPAD
Viral Bulan Februari 2023 Terjadi 823 Tahun Sekali, Benarkah ?Viral di media sosial narasi yang menyatakan bulan Februari mirip 2023 hanya terjadi setiap 823 tahun sekali. Menurut i
Aplikasi Microsoft Ini Mampu Pulihkan Data yang Telah Terhapus Microsoft baru saja merilis aplikasi atau tools baru yang mampu mengembalikan file atau dokumen yang terhapus. Dokum
Status Online WhatsApp Bakal Bisa DisembunyikanWhatsApp menghadirkan fitur privasi baru bagi para penggunanya. Apa itu? Dilaporkan dalam blog resminya, aplikasi perpe
No comments:
Post a Comment