Sales Promotion Girl (SPG) otomotif sangat lekat dengan busana seksi dan
wajah yang cantik. Hal ini nyatanya mempunyai makna tersendiri dan
menjual dalam brand serta model mobil yang ditawarkannya. Namun ternyata
ada kesan risih dalam diri SPG otomotif tersebut. "Biasanya
otomotif pasti ada unsur seksi karena mencerminkan mobilnya secantik SPG
dan biasanya tergantung model dan disesuaikan dengan karakter mobil,"
ujar Lisa kepada merdeka.com ketika ditemui di acara Indonesia Internasional Motor Show (IIMS), Kamis (19/9) lalu.
Terlepas
dari itu, lanjut SPG berusia 20 tahun tersebut, dirinya mengaku cukup
risih bahkan menolak bila ada tawaran menjadi SPG Otomotif dengan
menggunakan busana yang melekat dalam tubuhnya terlampau seksi. "Kalau
terlalu seksi saya risih makanya kalau terlalu terbuka dan
memperlihatkan bentuk tubuh pasti saya tolak. Misalnya kayak pakai
kemben dada saya terlalu terlihat, pakai rok yang terlalu pendek atau
baju yang terlalu tipis bahkan transparan yang memperlihatkan tubuh
saya, walaupun feenya gede pasti saya langsung tolak," tegas Lisa yang
merupakan mahasiswi semester 5 Fakultas Komunikasi Universitas Jayabaya
tersebut.
Namun, Lisa mengakui, SPG Otomotif memang harus
memiliki karakter seksi bahkan keseksiannya tidak boleh kalah dengan
mobil yang dipamerkan. "Memang SPG otomotif itu harus seksi dan itu sudah sangat melekat, mobilnya bagus dan seksi masa SPG-nya gak," katanya.
Banyak
dijumpai dalam event-event besar otomotif baik nasional maupun
internasional para SPG menjadi daya tarik tersendiri bagi konsumen untuk
melirik model dan brand mobil tertentu yang menjual dengan unsur seksi
di dalamnya. "Gue gak munafik SPG-nya gokil-gokil di event IIMS
tahun ini, cakep-cakep dan gue demen kalau mereka gak pake stocking,
karena menurut gue natural aja sayang kan pakaian udah bagus malah jadi
hancur karena pakaiannya dengan kulit gak pas kalau pake stocking,"
tandas Pembawa acara MC off air yang menamakan dirinya Sang Idola.
Sumber: merdeka.com
Tuesday, 29 October 2013
SPG IIMS harus seksi, tak boleh kalah dengan mobil yang dijual
Eko Sutrisno | Tuesday, 29 October 2013
No comments:
Post a Comment