Inilah 3 Kekurangan HP China yang Jarang Diketahui!
Sudah sejak dulu HP China identik dengan barang murah karena pada umumnya meniru desain yang dikeluarkan oleh merek-merek ternama di dunia loh! Makanya nggak heran kalau soal kualitas, HP China masih jauh tertinggal dibandingkan yang lainnya. Lalu apa saja kekurangan HP China lainnya? Langsung simak aja ulasan di bawah ini ya!
1. Desain dan Build Quality Kurang Mantap
Memang sih, belakangan ini HP China mulai dibekali dengan spesifikasi mewah namun dengan harga yang ramah di kantong. Contohnya saja seperti Xiaomi Pocophone F1 yang banyak jadi rebutan. Sayangnya walaupun dibekali dengan spesifikasi kelas atas, yakni penggunaan chipset Qualcomm Snapdragon 845, smartphone ini mendapatkan banyak keluhan soal desain dan build quality.
Mulai dari desain yang terkesan biasa saja, material bodi yang ternyata hanya plastik polikarbonat hingga ditanggalkannya fitur pendukung penting, misalnya konektivitas NFC. Di samping itu smartphone ini juga diklaim memiliki banyak bug, bahkan pascarilis di pasaran loh! Duh, apa nggak nyesel belinya ya?
2. Layanan Purna Jual Meragukan
Tak jarang untuk mendapatkan HP China dengan harga lebih murah, kamu akan lebih memilih smartphone dengan garansi distributor alias tidak resmi guys. Namun hati-hati deh! Pasalnya garansi distributor ini memiliki layanan purna jual yang buruk dan kurang memadai selayaknya smartphone resmi yang dipasarkan melalui distributor resmi terpercaya di Indonesia. Misalnya saat HP kamu membutuhkan perbaikan, umumnya garansi distributor akan melakukan service dan perbaikan dengan alur yang cukup ribet dan membingungkan. Apalagi klaim garansi HP China distributor hanya bisa dilakukan di toko atau sevice centre distributor terkait loh!
3. Dukungan Ekosistem dan Update OS Kurang Memadai
Kamu sering mendengar HP dengan ROM China atau ROM distributor, kan? Nah hal ini juga lah yang menjadi kekurangan HP China mengenai dukungan ekosistem dan update OS yang kurang memadai. Software yang terdapat pada HP bergaransi distributor pastinya sudah diotak-atik dan disesuaikan oleh penjual, sehingga agak mengganggu kenyamanan penggunaan terutama saat hendak melakukan update OS. Mulai dari kehilangan dukungan koneksi 4G LTE hingga kehilangan fitur lain yang ada di software bawaaan. Apalagi soal keamanan data, HP China ini belum tentu memiliki fitur keamanan memadai juga. Apa kamu nggak makin khawatir nih?
Sumber Artikele kieh : JalanTikus
