--> Gadis Suriah Pengamat Politik Amatir, Selebritas Baru Internet | EkoDoc

Blog Tentang Berita, Tips Trik, K-pop, Agama Kristen

Wednesday, 22 October 2014

Gadis Suriah Pengamat Politik Amatir, Selebritas Baru Internet

| Wednesday, 22 October 2014
Dia mendapat banyak julukan oleh netizen mulai dari pendukung mulut besar Presiden Suriah Basyar al-Assad hingga peniru sosialita Amerika Serikat Kim Kardashian. Gadis 27 tahun ini jadi paling tersohor di pelbagai media sosial. Akun situs berbagi video Youtube miliknya sudah dilihat 2,5 juta kali lantaran membahas pelbagai masalah politik Timur Tengah dan diklaim sesungguhnya terjadi.


Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Rabu (22/10), Maram Susli alias Mimi Al Laham alias Gadis Suriah mengaku cuek dengan semua perkataan orang. Dirinya hanya seorang cinta tanah air dan ingin mengungkapkan kebenaran.Susli tinggal di Australia sejak kecil. Gadis kelahiran Ibu Kota Damaskus ini mengaku berasal dari keluarga Suriah kelas menengah dan beragama mayoritas sekte alawite. Dia telah mengunggah pelbagai video memperlihatkan dirinya berbicara soal tanah kelahirannya seperti 'Mitos Assad di balik Al-Qaidah' dan 'Bila Suriah memakai senjata kimia, kami justru kalah'.

Susli sangat cinta pada tanah airnya dan mengaku sedih saat Suriah luluh lantak. Dia pengkritik nomor satu Tentara Pembebasan Suriah, Negara Islam untuk Irak dan Syam (ISIS), dan Amerika. "Saya ingin melihat Suriah memiliki angkatan bersenjata yang hebat dan perbatasan kuat," ujar Susli. "Saya sedih melihat warga tewas, dan saya punya tugas sebagai manusia untuk memberitahukan hal yang benar dan kadang tak pernah didengar. Warga Suriah yang menolak stabilitas sebab lebih percaya pada pada pemberontak ekstremis yang didukung Amerika," katanya dalam salah satu video diunggah di Youtube.

Susli juga menduga Ebola menjadi senjata biologi Amerika. Gadis itu menyadari banyak orang yang meragukannya lantaran dirinya masih muda dan seorang perempuan. Bagi khayalak akan lebih mudah mempercayai pengamat politik berjas dan memakai dasi serta paruh baya.

Sumber: merdeka.com

Related Posts

No comments:

Post a Comment