Negara tetangga tersebut adalah Singapura. Ya, Singapura dan dua negara Asia lain (Jepang dan Hongkong) akan mendapatkan pasokan iPhone 6 dan iPhone 6 Plus pada tanggal 19 September nanti. Untuk pre-order kedua jenis iPhone 6 sendiri sudah bisa dilakukan pada tanggal 12 September. Seperti saat penjualan gadget-gadget Apple sebelumnya, tidak sedikit warga Indonesia yang rela antre mendapatkan gadget-gadget tersebut di Singapura. Misalnya saat iPad generasi ketiga dikeluarkan pada tahun 2012 silam. Beberapa warga Indonesia diketahui sudah antre di Orchard Road yang menjadi satu-satunya tempat untuk mendapatkan iPad di Singapura. Bukan tidak mungkin, salah satu jalan tersibuk di Singapura itu menjadi tempat penjualan iPhone 6 tahun ini.
Sementara itu, Apple rencananya akan membanderol 'gelombang' pertama iPhone 6 dengan harga mulai dari USD 199-399 dengan sistem kontrak dua tahun. Sedangkan iPhone 6 Plus juga dijual menggunakan sistem kontrak yang sama dan dipatok mulai dari harga USD 299-499. Mengingat Indonesia tidak menerapkan sistem kontrak, kemungkinan harganya bisa naik berkali lipat ketika sampai di tanah air. Menurut mobile57 (09/09), harga perkiraan untuk sistem non kontrak iPhone 6 16 GB adalah USD 649 (Rp 7,6 juta), varian 32 GB USD 749 (Rp 8,8 juta), dan varian 128 GB seharga USD 849 (Rp 10 jutaan). Di sisi lain, harga iPhone 6 Plus non kontrak berkisar antara Rp 9,5-12 jutaan, Tech Radar (09/09).Tetapi sekali lagi, harga tersebut dapat berubah ketika sampai di Indonesia atau Singapura nanti.
Selain ketiga negara di benua Asia tersebut, Apple akan mengapalkan iPhone 6 dan iPhone 6 Plus di enam negara lain, seperti Amerika, Prancis, Kanada, Jerman, Inggris, dan Australia. Bila tertarik menjadi pemilik iPhone 6 pertama, Anda bisa mulai memesan iPhone 6 dan membelinya di Singapura sembilan hari lagi.
Sumber: merdeka.com
Spesifikasi lengkap iphone 6 Plus >> Apple iPhone tercanggih
BalasHapusthx gan kunjungannya
Hapus