Terkait naiknya status Gunung Slamet dari Aktif Normal menjadi Waspada,
Dinas Energi dan Sumber Daya Mineral Kabupaten Banyumas mengecek suhu
air panas di lereng gunung. Petugas mengecek suhu air di beberapa
sumber air panas di lereng Gunung Slamet. Pengecekan pertama kali
dilakukan di pancuran 3 obyek wisata air panas dan belerang Kompleks
Perhutani, Baturaden.
Petugas Dinas ESDM Banyumas, Sigit, Senin
(17/3/2014), menuturkan, pada kondisi normal, suhu air panas di sana 43
derajat Celcius, namun saat diukur siang tadi ternyata naik menjadi 45
derajat Celcius. Meski demikian, suhu tersebut menurun dibanding
pemeriksaan beberapa hari lalu yang mencapai 46 derajat Celsius. Petugas
juga melakukan pemeriksaan di sumber air panas di pancuran 7. Hasil
pemeriksaan menunjukkan suhu di sana tidak jauh berbeda dengan di
pancuran 3.
Sumber: okezone.com
Monday, 17 March 2014
Suhu Air di Lereng Gunung Slamet Naik
Eko Sutrisno | Monday, 17 March 2014
Related Posts
Enam Kecamatan Terdampak Gunung Slamet Tiga puluh lima desa yang berada di enam kecamatan Kabupaten Banyumas masuk dalam daerah yang rawan terkena dampak
Samsung Rilis Galaxy A04s Harga Rp 2 Jutaan Bawa Triple Camera 50 MPSamsung Electronics Indonesia resmi meluncurkan Galaxy A04s yang dibekali dengan berbagai fitur seperti Triple Camera 5
Xiaomi 13 Ultra Si Gahar Dengan Kamera SakunyaXiaomi memamerkan Xiaomi 13 Ultra dalam postingan di Weibo, di mana HP jagoan mereka itu tampil layaknya sebuah kamera
Gunung Slamet Tidak Membentuk Kubah Lava Pakar kegunungapian, Surono, memastikan bahwa Gunung Slamet yang meliputi Kabupaten Banyumas, Purbalingga, Pemalang,
No comments:
Post a Comment