Bocah dipukuli sampai mati karena tidak baca Alkitab

16.41.00
EkoDoc- Roderick Arrington, bocah asal Kota Las Vegas, Negara Bagian Nevada, Amerika Serikat, dipukuli hingga tewas oleh orang tuanya pekan lalu lantaran tidak mau membaca Alkitab. Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Rabu (5/12), atas perbuatannya itu ayah tiri Roderick, Markiece Palmer, dan ibunya, Dina Palmer, dituntut atas tuduhan pembunuhan, penyiksaan, dan pengabaian terhadap anak.

Bocah tujuh tahun itu sebetulnya sempat dibawa ke Rumah Sakit Universitas Las Vegas, Kamis pekan lalu. Saat dilarikan ke sana, Roderick sudah tidak sadar dan mengalami pembengkakan otak. Besoknya, dia meninggal Bocah masih duduk di bangku sekolah dasar ini baru saja pindah dari Negara Bagian Illinois ke Las Vegas. Sebelumnya, Roderick tinggal bersama ayah kandung dan neneknya.

Markiece mengaku dia dan istrinya sering memukul Roderick sebab tidak mau membaca Alkitab dan sering berbohong mengenai hal itu atau tidak membuat pekerjaan rumah. Namun, dia berkilah kematian anaknya itu lantaran tergelincir dan kepalanya terbentur. Dari hasil pemeriksaan polisi, di sekujur tubuh Arrington ditemukan banyak luka memar dan di bokongnya terlihat seperti luka bekas sabetan sabuk. Polisi mengungkapkan Roderick sering mendapat kekerasan dari ayah tirinya.

Ketika Roderick mulai tidak sadar seusai dipukul, Dina langsung menelepon seorang pendeta. Dia disarankan meminta pertolongan dan menghubungi ambulans. Dia mengtakan kepada polisi dirinya beberapa kali memukul anaknya dengan kayu dan sabuk bulan lalu.Roderick Arrington, bocah asal Kota Las Vegas, Negara Bagian Nevada, Amerika Serikat, dipukuli hingga tewas oleh orang tuanya pekan lalu lantaran tidak mau membaca Alkitab.Surat kabar the Daily Mail melaporkan, Rabu (5/12), atas perbuatannya itu ayah tiri Roderick, Markiece Palmer, dan ibunya, Dina Palmer, dituntut atas tuduhan pembunuhan, penyiksaan, dan pengabaian terhadap anak.

Bocah tujuh tahun itu sebetulnya sempat dibawa ke Rumah Sakit Universitas Las Vegas, Kamis pekan lalu. Saat dilarikan ke sana, Roderick sudah tidak sadar dan mengalami pembengkakan otak. Besoknya, dia meninggal. Bocah masih duduk di bangku sekolah dasar ini baru saja pindah dari Negara Bagian Illinois ke Las Vegas. Sebelumnya, Roderick tinggal bersama ayah kandung dan neneknya. Markiece mengaku dia dan istrinya sering memukul Roderick sebab tidak mau membaca Alkitab dan sering berbohong mengenai hal itu atau tidak membuat pekerjaan rumah. Namun, dia berkilah kematian anaknya itu lantaran tergelincir dan kepalanya terbentur.

Dari hasil pemeriksaan polisi, di sekujur tubuh Arrington ditemukan banyak luka memar dan di bokongnya terlihat seperti luka bekas sabetan sabuk. Polisi mengungkapkan Roderick sering mendapat kekerasan dari ayah tirinya. Ketika Roderick mulai tidak sadar seusai dipukul, Dina langsung menelepon seorang pendeta. Dia disarankan meminta pertolongan dan menghubungi ambulans. Dia mengtakan kepada polisi dirinya beberapa kali memukul anaknya dengan kayu dan sabuk bulan lalu.

Sumber:

Share this :

Previous
Next Post »

close
close