Sebagaimana diketahui, sebagian besar ponsel cerdas ditenagai oleh baterai lithium-ion dan ini akan selalu menurun seiring waktu. Tidak peduli bagaimana cara mengisi daya ponselnya Teknisnya, baterai lithium-ion ini berfungsi dengan menggeser pembawa muatan di antara elektroda dan menekan bagian penyusunnya yang merusak efisiensinya dari waktu ke waktu. Di sisi lain juga, sebisa mungkin menghindari membiarkan baterai bekerja hingga 0 persen. Penggunaan yang seperti ini juga akan merusak masa pakai baterai. Mengisi daya perangkat dalam semalam juga dapat menjadi masalah kesehatan dan keselamatan jika tidak berhati-hati.
"Ini karena pengisian daya biasanya disertai dengan peningkatan suhu, dan jika terjadi kesalahan, permukaan yang mudah terbakar dapat dengan cepat menjadi berbahaya," kata mereka.
Sumber: merdeka.com
No comments:
Post a Comment