Kampanye terakhir Partai Hanura di Gelora Bung Karno
(GBK) hanya dihadiri ribuan kader dari 80 ribu kapasitas stadion
tersebut. Ketika dikonfirmasi terkait sepinya kader, Capres dan Cawapres
Hanura, Wiranto - Hary Tanoe marah-marah. "Tadi saya kasih kesempatan kenapa sekarang baru tanya," bentak Wiranto kepada wartawan dan lantas meninggalkan ruangan konferensi pers di GBK, Sabtu (5/4).
Tak hanya Wiranto, Hary Tanoe yang menimpali juga menjawab dengan nada tinggi. "Kata
siapa sepi? Di luar sana mereka masih ramai dan mereka dari pagi di
sini. Sudahlah nanti buktikan saja 9 April nanti," kata Hary Tanoe. Sebelumnya diberitakan, Partai Hanura menggelar kampanye terakhirnya di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta Pusat. Simpatisan Partai bernomor urut 10 tersebut mengaku di bayar Rp 30 ribu. Nunung
(40) warga Taman Sari, Jakarta Barat mengaku dirinya datang ke acara
kampanye tersebut dibayar Rp 30 ribu. "Saya dibayar Rp 30 ribu, harusnya
kan Rp 100 ribu, Rp 30 ribu mah gak ada apa-apa," ujar Nunung kepada merdeka.com di lokasi, Sabtu (5/4).
Sumber: merdeka.com
Sunday, 6 April 2014
Ditanya Kampanye Hanura Di GBK Sepi, Win-HT Marah-Marah
Eko Sutrisno | Sunday, 6 April 2014
No comments:
Post a Comment