Lebih parahnya lagi, fakta bahwa para jurnalis tersebut mengklaim pernah melaporkan enam akun mencurigakan kepada Tencent. Tapi, akun yang dilaporkan tersebut masih aktif sampai sekarang. CCTV melaporkan bahwa Tencent tahu mengenai kondisi ini, tapi tidak bisa menemukan solusinya. Para kritikus meminta pendaftaran berdasarkan nama asli, pengawasan akun yang lebih ketat dari pemerintah, dan pilihan untuk meng-install fitur people nearby sebagai plug-in yang terpisah.
WeChat bukanlah satu-satunya aplikasi yang digunakan pelaku prostitusi di China. Beberapa 'calon klien' bahkan bisa menemukan apa yang mereka cari di Momo. Fungsi utama dari Momo sama dengan apa yang bisa dilakukan People Nearby di WeChat dan mengijinkan pengguna memasang profil publik. Momo baru saja mencapai angka 50 juta pengguna dan mulai menghasilkan uang. Meskipun banyak pengguna yang menggunakan aplikasi tersebut untuk menggoda, mencari teman kencan, atau bahkan pacar, pelaku prostitusi sering ditemukan di aplikasi tersebut.
Sumber: merdeka.com