Tak cuma itu, Shi mengunggah dokumen bukti transfer menunjukkan si mahaguru perguruan bela diri khas China ini mengirim uang senilai 175 ribu Yuan (Rp 380 juta) kepada salah satu selingkuhannya. Ada juga akta kelahiran beberapa bocah yang disebut-sebut anak biologis sang kepala biara.
Tuduhan itu tak cuma jadi bahan kasak-kusuk pengguna Internet di Negeri Tirai Bambu. Kepolisian china telah menetapkan larangan bepergian ke luar negeri para Yongxin. Sang biksu populer tersebut akan diperiksa dalam waktu dekat.
Yongxin adalah biksu paling terkenal di China. Dia menjalankan kuil Shaolin di Kota Chengdu bagaikana atraksi wisata. Dia secara profesional berusaha mencari laba dari atraksi penghuni Shaolin. "Jika China mengimpor wahana wisata Disney, kenapa kita tidak sebaliknya mengekspor atraksi Kuil Shaolin? Saya rasa ini bisa jadi promosi kebudayaan yang penting," kata Yongxin beberapa waktu lalu kepada Xinhua. Sang biksu dikenal suka jalan-jalan ke mancanegara, bertemu tokoh-tokoh dunia, termasuk Ratu Elizabeth II hingga bos Apple, Tim Cook. Dia dijuluki media 'Biksu CEO', setelah ingin membangun Komplek Shaolin senilai USD 297 juta di Australia, yang memiliki fasilitas lapangan golf.
Sumber: merdeka.com