Selain lemak jenuh dan lemak tak jenuh, ada satu lagi jenis lemak
yang perlu diketahui oleh semua orang, yaitu lemak trans. LEmak trans
dibuat dengan menambahkan hidrogen pada minyak sayur sehingga
memberikannya tekstur yang unik dan memperpanjang masa pakai minyak.
Namun minyak trans memiliki efek yang buruk untuk kesehatan, bahkan
lebih buruk dari lemak jenuh.
Selama ini diketahui bahwa lemak
trans bisa menurunkan kadar kolesterol baik dan meningkatkan jumlah
kolesterol buruk. Dengan begitu, secara tak langsung mengonsumsi terlalu
banyak minyak trans juga bisa meningkatkan risiko penyakit jantung.
Karena itu, makanan yang mengandung minyak trans sebaiknya diwaspadai.
Berdasarkan
penelitian dari New York Department of Health and Mental Hygiene,
hampir sembilan persen dari makanan olahan dan kemasan mengandung lemak
trans. Berikut adalah beberapa jenis makanan olahan dan kemasan yang
sebaiknya Anda waspadai karena mengandung lemak trans, seperti dilansir
oleh Apps for Health (02/09).
- kentang goreng dan makanan lain yang digoreng;
- popcorn yang dimasak menggunakan microwave;
- margarin batangan;
- pancake dan biskuit kemasan;
- krimer yang tidak terbuat dari susu;
- kue kering, dan
- cracker
Itulah beberapa makanan yang sebaiknya Anda waspadai karena kandungan
lemak trans di dalamnya. Mengonsumsi makanan tersebut boleh-boleh saja,
namun perhatikan label pada kemasannya. Jika tertulis lemak trans,
sebaiknya jangan terlalu banyak mengonsumsi makanan tersebut.
Sumber: merdeka.com
Thursday, 4 September 2014
Ini Makanan Olahan yang Mengandung Lemak Trans !
Eko Sutrisno | Thursday, 4 September 2014
No comments:
Post a Comment