Kepala Pusat Data Informasi dan Humas BNPB Sutopo Purwo Nugroho
melalui rilisnya menjelaskan bahwa posko Badan Nasional Penanggulangan
Bencana (BNPB) telah mengonfirmasi BPBD di daerah terdekat pusat gempa.
Di Purworejo gempa dirasakan sangat keras selama sekitar 30 detik. Satu
rumah roboh dan beberapa rusak di Desa Krandegan, Kecamatan Bacan,
Purworejo. Masyarakat berhamburan keluar rumah dan kantor. Sedangkan
BPBD Purworejo masih melakukan pendataan. BPBD Cilacap telah melakukan pengecekan daerah-daerah di selatan dan
timur Cilacap. Gempa dirasakan sekitar 30 detik. Masyarakat berhamburan
keluar rumah. Belum ada laporan kerusakan. Di Kebumen gempa dirasakan sangat kuat selama sekitar 20 detik. Warga
berhamburan keluar rumah dan perkantoran. Belum ada laporan kerusakan
bangunan.
Di semua kabupaten/kota di Yogyakarta dilaporkan melaporkan guncangan
keras selama sekitar 10 detik. Perabotan rumah (kulkas) bergeser dari
posisinya. Masyarakat berhamburan keluar rumah dan bangunan. Hingga berita ini diturunkan, belum ada laporan korban jiwa yang diterima BNPB. Adapun Warga di Bulus Pesantren, Kebumen panik berhamburan saat gempa
6,5 SR mengguncang wilayahnya. Isu adanya gelombang tsunami yang akan
menerjang wilayah yang jaraknya 3 kilometer dari bibir pantai Kebumen
tersebut menambah suasana menjadi tegang. "Cuma isu saja terus pada panik, berhamburan lari ke tempat tinggi,"
kata warga Kebumen, Bambang Tri Anggono saat dikonfirmasi
Tribunnews.com, Sabtu (25/1/2014).
Bambang yang saat ini di Jakarta sempat menelepon keluarganya yang
berada di Bulus Pesantren. Ia mengaku khawatir begitu tahu kampung
halamannya digoyang gempa bumi. "Alhamdulillah semua keluarga disana enggak apa-apa. Cuma sekarang lagi ngungsi," ujarnya. Bambang belum mengetahui apakah ada kerusakan bangunan di Kebumen
atau tidak, begitu pula korban jiwa yang jatuh. Yang jelas katanya saat
ini warga di Bulus Pesantren masih berada di luar rumah dan mengungsi ke
tempat yang tinggi karena adanya isu tsunami. Seperti diberitakan sebelumnya, gempa dengan kekuatan 6,5 Skala
Richter (SR) terjadi pukul 12.14, Sabtu (25/1/2014), dengan kedalaman 48
kilometer dan 104 kilometer barat daya Kebumen, Jawa Tengah. Demikian
seperti dilansir Badan Meteorologi, Klimatologi, dan Geofisika, Sabtu
siang.
Gempa ini juga dirasakan di sejumlah kota di Pulau Jawa, seperti Yogyakarta, Jakarta, Bandung, Banjarnegara, dan Majalengka. Adapun,
USGS National Earthquake Information Center mencatat gempa yang terjadi
di Kebumen berkekuatan 6,1 SR. Gempa terjadi pada pukul 12:14:20
berlokasi di 8.004°S 109.238°E dengan kedalaman 83.2 km. Lokasi pusat gempa bisa digambarkan berada di 39 km tenggara daerah
Adipala, 41 km selatan Kroya, 53 km Barat Daya Gombong, 54 km Selatan
Banyumas dan sekitar 330 km sebelah tenggara Jakarta.
Sumber: tribunnews.com
Saturday, 25 January 2014
Satu Rumah di Purwokerto Roboh Diguncang Gempa
Eko Sutrisno | Saturday, 25 January 2014
No comments:
Post a Comment